Kamis, 21 Februari 2013
Membuat Ikan Asin
Membuat Ikan Asin
Langkah Kerja Pembuatan Ikan Asin
Bahan Baku
1. Ikan
Pilihlah ikan yang masih segar karena keseragaman ikan sangat menentukan mutu produk hasil yang dihasilkan. Bahan baku untuk pembuatan ikan asin dapat dikelompokkan menjadi 3 bagian ikan yang berukuran:
- Besar, seperti tenggiri, tongkol, kakap, manyung, dan lain-lain.
- Sedang, seperti kembung, laying,tiga waja, dan lain-lain.
- Kecil ,seperti petek, dan teri
Ikan yang berukuran besar perlu disiangi yakni pembersihan dari sisik, insang, isi perut dan dibelah sepanjang garis punggung kearah perut (tetapi tidak sampai terbelah dua). Bagian yang masih tebal disayat miring bagian sampingnya, jika digunakan ikan yang berukuran sedang, dapat dilakukan pembelahan atau tanpa dibelah, sedangkan ikan yang berukuran kecil cukup dicuci dengan air bersih tanpa perlu disiangi
2. Garam
Ikan yang mengalami proses penggaraman menjadi awet karena garam dapat menghambat atau membunuh bakteri penyebab pembusukan pada ikan, oleh karena itu , kemurnian garam sangat menentukan. Garam yang dipakai adalah garam dapur (NaCl) murni, artinya garam yang sebanyak mungkin mengandung NaCl dan sekecil mungkin unsur-unsur lainnya.
B. Metode Penggaraman
Penggaraman dapat dilakukan dengan 3 cara yaitu penggaraman kering (dry salting), penggaraman basah (wet salting), kench salting, penggaraman kering (dry salting).
Pada penggaraman kering dapat digunakan baik untuk ikan ukuran besar maupun kecil. Penggaraman ini menggunakan garam berbentuk Kristal. Ikan yang akan diolah ditaburi garam lalu disusun secara berlapis-lapis.Setiap lapisan ikan diselingi lapisan garam.
Penggaraman basah (wet salting)
Proses penggaraman dengan metode ini menggunakan larutan garam sebagai media untuk merendam ikan.
Penggaraman kench salting
Penggaraman ini hampir serupa dengan penggaraman kering. Bedanya, cara ini menggunakan kedap air. Ikan hanya ditumpuk dilantai atau menggunakan keranjang.
C. Membuat Ikan Asin dengan Cara Penggaraman Kering
Lakukan penyiangan ikan yang akan diolah kemudian dicuci agar bersih hingga bebas dari sisa-sisa kotoran.
Sediakan sejumlah garam kristal sesuai berat ikan, untuk ikan berukuran besar jumlah garam yang harus disediakan berkisar 20 – 30% dari berat ikan, untuk ikan berukuran sedang 15 – 20%, sedangkan ikan yang berukuran kecil 5%.
Taburkan garam ke dalam wadah / bak setebal 1 – 5 cm, tergantung jumlah garam dan ikan yang akan diolah. Lapisan garam ini berfungsi sebagai alas pada saat proses penggaraman.
Susunlah ikan di atas lapisan garam tersebut dengan cara bagian perut ikan menghadap ke dasar bak. Selanjutnya taburkan kembali garam pada lapisan ikan tersebut, lakukkan penyusunan ikan dan garam secara berlapis-lapis hingga lapisan teratas adalah susunan dengan lapisan lebih banyak/tebal.
Tutuplah tumpukan ikan dan garam tersebut dengan keranjang /anyaman bambu dan beri pemberat di atasnya.
Biarkan selama beberapa hari untuk terjadinya proses penggaraman.Untuk ikan berukuran besar selama 2-3 hari, ikan yang berukuran sedang dan ikan yang berukuran kecil selama 12-24 jam.
Selanjutnya cucilah dengan air bersih dan tiriskan, susun ikan di atas para-para penjemuran
Pada saat penjemuran/pengering, ikan sekali-kali dibalik agar ikan cepat mengering.
D. Membuat Ikan Asin dengan Cara Penggaraman Basah
Siapkan larutan garam jenuh dengan konsentrasi larutan 30– 50%. Ikan yang telah disiangi disusun di dalam wadah/bak kedap air,kemudian tambahkan larutan garam secukupnya hingga seluruh ikan tenggelam dan beri pemberat agar tidak terapung. Lama perendaman 1 – 2 hari, tergantung dari ukuran / tebal ikan dan derajat keasinan yang diinginkan. Setelah penggaraman, bongkar ikan dan cuci dengan air bersih. Susun ikan di atas para-para untuk proses pengeringan/penjemuran.
Jual Ikan Asin Dan Ikan Tawar
Ikan Bilis ,Ikan Tiga Waja ,Ikan Teri - Sotong - EBI - EBI PAI PAI- Ikan Asin -
Menjual hasil perikanan laut dan hasil perikanan air tawar :
1. Ikan teri, Ikan teri Medan
2. Ikan Asin, Ikan Talang, Ikan Tenggiri ( pengeringan tanpa formalin)
3. Sotong kering ( berbagai macam ukuran)
4. Udang Ebi kering - EBI PAI PAI
5.Ikan Bilis
6.Ikan Tiga Waja
7. Teripang
Packing : sesuai kebutuhan.
Harga : On Call
Jumlah : Partai
Pengiriman : Cirebon - Indonesia, untuk term lain bisa dibicarakan.
Informasi lebih lanjut silakan hub
Tlp : 0231 - 2050 84
Thanks
Ikan Asin, Jambal Roti
Tau ga teman yang namanya ikan asin? Atau ikan asin Jambal Roti? Ikan asin yaitu jenis ikan yang di olah dengan permentasi garam.. Biasanya yang di pakai jenis garam krosok, yaitu garam yang masih kasar, tidak selembut garam yang ada di meja makan. Ikan asin dan ikan asin jambal roti banyak kita jumpai di pasar tradisional, kios asin maupun pedagang sayur. Ikan asin juga ada yang mahal yaitu ikan asin jambal roti, harga perkilonya hampir sama dengan harga daging sapi. Mahalnya ikan asin Jambal roti dikarenakan, kelangkaan bahan ikan untuk dibuat ikan asin jambal roti, jenis ikan untuk bahan membuat ikan asin jambal roti adalah jenis ikan Jahan dan ikan Kedukang, ikannya juga harus ukuran yang besar supaya kualitasnya bagus dan nikmat di makan setelah di masak maupun di goreng. Ikan asin dan Jambal roti banyak di jumpai juga di Pangandaran, dengan harga yang berpariasi tergantung dari jenis ikan asinnya.
Ikan asin juga tidak hanya dari ikan laut, ada juga yang bahannya dari ikan air tawar. Contohnya ikan asin air tawar,
¤ ikan asin Sepat
¤ ikan asin Mujair
¤ ikan asin Gabus dan manyak lagi, karena ikan apapun bisa di buat menjadi ikan asin.
Tujuan para perajin pembuat ikan asin atau nelayan membuat ikan asin dengan cara penggaraman adalah agar ikan bisa tahan lama dan awet, bisa dikonsumsi dan tetap aman dimakan.
Selain dengan penggaraman atau permentasi garam ikan juga bisa diasap atau pengasapan, di dendeng agar ikan tahan lama dan tetap sehat untuk disantap.
Proses Pembuatan Ikan asin dan ikan asin jambal roti tidak jauh beda sama-sama menggunakan bahan garam sebagai pengawet ikan, atau garam sebagai alat permentasinya.
Beberapa proses pembuatan ikan asin dan ikan asin jambal roti antara lain,
¤ ikan di belah dari bagian sisi punggung ikan sampe ekor hingga ketengah, tapi jangan sampe terbelah biarkan bagian perut terbuka, hingga bisa dilebarkan kedua sisinya seperti pada photo di atas.
¤ setelah dibelah ikan dibersihkan isi perutnya dan kotoran lain yang melekat .
¤ masukan ikan pada wadah dan taburi garam sampe merata.
¤ Biarkan selama satu malam, pagi hari di jemur sampe kering.
Beberapa langkah diatas cara membuat ikan asin secara sederhana.
Ikan asin juga bisa diolah menjadi menu masakan yang enak antara lain,
¤ digoreng
¤ di bumbu cabe hijau
¤ di goreng tepung atau iwak peyek.
¤ bisa dimasak sebagai campuran masakan. Seperti kering tempe, kering kentang dan banyak lagi.
Agar ikan asin saat di masak terasa tidak terlalu asin, ada tips sederhana, nich tipsnya:
¤ Ambil beberapa lembar kertas folio, atau ambil kertas folio secukupnya.
¤ rendam bersama ikan asin yang akan di masak kurang lebih 1/2 jam, lebih lama lebih baik karena kadar garam pada ikan asin akan lebih terserap oleh kertas folio.
¤ Selain dengan kertas folio bisa juga di rendam dengan air panas.
¤ cuci bersih ikan asin yang akan dimasak
¤ jika akan digoreng di jemur kembali ikan asin hingga kering.
Tips diatas semoga berguna buat yang akan memasak ikan asin tetapi tidak ingin terasa terlalu asin banget.
Pernah dilihat di pantaikuini para nelayan membuat ikan asin di Pangandaran, biasanya kalau jenis ikan laut yang tipis dijemur seharian juga kering, tp kalau jenis ikan asin jambal roti bisa sampai 2 hari baru kering. Para pengrajin pembuat ikan asin di Pangandaran masih menggunakan sinar matahari untuk proses pengeringan ikan asin.
Ikan asin juga bisa buat oleh-oleh jika berkunjung ke Pangandaran. Ikan asin di Pangandaran juga bisa di beli dikios-kios sentral jambal roti atau di Pasar Pangandaran. Selain asin kios jambal roti juga menjual,
¤ terasi udang khas Pangandaran,
¤ aneka kerupuk mentah dan sudah di masak,
¤ kerupuk ikan,
¤ kerupuk udang,
¤ kerupuk katak, kerupuk katak disini bukan katak yang di sawah, kerupuk katak adalah kerupuk yang diambil dari belut laut atau disebut belut Remang, yaitu di dalam perut remang ada gelembung seperti balon, dijemur setelah kering bisa di goreng, seperti kerupuk, harga kerupuk Katak juga mahal.
¤ asin udang, rebon, ebi dan banyak lagi.
Ikan asin dan ikan asin jambal roti juga bisa buat menambah lauk menu makan di rumah supaya bertambah nikmat, ikan asin juga cocok dengan, sambal dan sayur asem yaitu masakan khas sunda, nasi hangat, pasti enak dan lezat...
Langkah Kerja Pembuatan Ikan Asin
A. Bahan Baku (Ikan) yang Segar
1. Ikan
Pilihlah ikan yang masih segar karena keseragaman ikan sangat menentukan mutu produk hasil yang dihasilkan. Bahan baku untuk pembuatan ikan asin dapat dikelompokkan menjadi 2 bagian ikan yang berukuran :
- Besar, seperti tenggiri, tongkol, kakap, manyung, dll
- Sedang, seperti kembung, laying, tiga waja, dll
- Kecil ,seperti petek dan teri
Ikan yang berukuran besar perlu disiangi yakni pembersihan dari sisik, insang, isi perut dan dibelah sepanjang garis punggung kearah perut (tetapi tidak sampai terbelah dua). Bagian yang masih tebal disayat miring bagian sampingnya, jika digunakan ikan yang berukuran sedang, dapat dilakukan pembelahan atau tanpa dibelah, sedangkan ikan yang berukuran kecil cukup dicuci dengan air bersih tanpa perlu disiangi
2.Garam
Ikan yang mengalami proses penggaraman menjadi awet karena garam dapat menghambat atau membunuh bakteri penyebab pembusukan pada ikan, oleh karena itu , kemurnian garam sangat menentukan. Garam yang dipakai adalah garam dapur (NaCl) murni, artinya garam yang sebanyak mungkin mengandung NaCl dan sekecil mungkin unsur-unsur lainnya.
B. Metode Penggaraman
Penggaraman dapat dilakukan dengan 3 cara yaitu penggaraman kering (dry salting), penggaraman basah (wet salting), kench salting
1. Penggaraman kering (dry salting)
Pada penggaraman kering dapat digunakan baik untuk ikan ukuran besar maupun kecil. Penggaraman ini menggunakan garam berbentuk Kristal. Ikan yang akan diolah ditaburi garam lalu disusun secara berlapis-lapis.Setiap lapisan ikan diselingi lapisan garam
2. Penggaraman basah (wet salting)
Proses penggaraman dengan metode ini menggunakan larutan garam sebagai media untuk merendam ikan
3.Penggaraman kench salting
Penggaraman ini hampir serupa dengan penggaraman kering. Bedanya, cara ini menggunakan kedap air. Ikan hanya ditumpuk dilantai atau menggunakan keranjang
C. Membuat Ikan Asin dengan Cara Penggaraman Kering
1.Lakukan penyiangan ikan yang akan diolah kemudian dicuci agar bersih hingga bebas dari sisa-sisa kotoran
2.Sediakan sejumlah garam kristal sesuai berat ikan, untuk ikan berukuran besar jumlah garam yang harus disediakan berkisar 20 – 30% dari berat ikan, untuk ikan berukuran sedang 15 – 20%, sedangkan ikan yang berukuran kecil 5%.
3. Taburkan garam ke dalam wadah / bak setebal 1 – 5 cm, tergantung jumlah garam dan ikan yang akan diolah. Lapisan garam ini berfungsi sebagai alas pada saat proses penggaraman
4. Susunlah ikan di atas lapisan garam tersebut dengan cara bagian
perut ikan menghadap ke dasar bak. Selanjutnya taburkan kembali garam pada lapisan ikan tersebut, lakukkan penyusunan ikan dan garam secara berlapis-lapis hingga lapisan teratas adalah susunan dengan lapisan lebih banyak/tebal
5.Tutuplah tumpukan ikan dan garam tersebut dengan keranjang /anyaman bamboo dan beri pemberat di atasnya.
6.Biarkan selama beberapa hari untuk terjadinya proses penggaraman.
Untuk ikan berukuran besar selama 2-3 hari, ikan yang berukuran sedang dan ikan yang berukuran kecil selama 12-24 jam
7.Selanjutnya cucilah dengan air bersih dan tiriskan, susun ikan di atas para-para penjemuran
8.Pada saat penjemuran / pengering, ikan sekali-kali dibalik agar ikan cepat mengering
D. Membuat Ikan Asin dengan Cara Penggaraman Basah
1.Siapkan larutan garam jenuh dengan konsentrasi larutan 30 – 50%
2.Ikan yang telah disiangi disusun di dalam wadah / bak kedap air,
kemudian tambahkan larutan garam secukupnya hingga seluruh ikan tenggelam dan beri pemberat agar tidak terapung
3.Lama perendaman 1 – 2 hari, tergantung dari ukuran / tebal ikan dan derajat keasinan yang diinginkan
4.Setelah penggaraman, bongkar ikan dan cuci dengan air bersih. Susun ikan di atas para-para untul proses pengeringan / penjemuran
Langganan:
Postingan (Atom)